Archive for Maret 2018

Inilah EVOS Esports, tim yang menaungi 2 player dengan sejuta fans, benar-benar 1 juta Subscribers untuk JessNoLimit dan “Bapak Assassin Mobile Legends IndonesiaOura.
Untuk membahas lebih dalam tim ini, kami kembali mengundang Frans “Volva” Riyando, yang menyebut dirinya sendiri ‘DukunMLBB’ atau yang kami panggil ‘TheRealAkai’ wkwkwkwkw…

Bagi Volva, EVOS Esports merupakan tim yang paling mendekati untuk bisa disebut sebagai sebuah “Dream Team”. 5 pemain dari tim ini bisa dibilang sebagai core player dan hanya 1 yang bisa disebut pure tanker, yakni Yurino – EVOS•Donkey.
Donkey ini juga seolah seperti memiliki kekuatan magis yang membuat semua lawan-lawannya tak bisa mengacuhkannya bahkan sampai-sampai ada ungkapan, “ada Donkey, semua hit Donkey.” Volva juga tak bisa menjelaskan kenapa semua pemain akan terdistraksi saat melihat Donkey lewat, macam odong-odong kali ya.
Istimewanya lagi, tambah Volva, “kadang Donkey bisa bait 1vs5 dan tidak mati!”

Namun demikian, tak hanya Donkey, ada 2 pemain terbaik MLBB saat ini yang berada di naungan EVOS Esports, yaitu Eko – EVOS•Oura dan Justin – EVOS•JessNoLimit. Menurut Volva, 2 core player ini memiliki gaya permainan yang berkebalikan.
JessNoLimit cinta farming sedangkan Oura cinta kill. Meski memang tidak jarang mereka bertukar peran. Tak hanya rolehero pool mereka juga terbilang begitu besar mulai dari Harley sampai Alpha yang jarang dimainkan. Mereka bisa memainkan hero apapun, kapan saja dan di mana saja.
Sebastian – EVOS•IOS juga sebenarnya bisa dibilang sebagai core player namun dia seringkali menjadi Fighter / Tanker yang bersifat Support atau memanjakan core hero. IOS juga biasanya berada di barisan kedua saat war.

Analisa dan Peluang EVOS Esports untuk MPL Finals oleh Volva, Caster MPL

Posted by : Unknown 0 Comments
Nama Rex Regum Qeon sempat terlupakan di persaingan Dota 2 di Indonesia. Namun mereka kembali bangkit setelah berhasil menjadi juara di kualifikasi Indonesia Minor sekaligus menjadi perwakilan Indonesia.
Meski sempat kalah saat group stage namun mereka kembali bangkit dan berhasil lolos ke babak playoff. Mereka akhirnya mengalahkan EVOS dan Alter Ego saat babak playoff.
Keberhasilan tersebut tentu tidak lepas dari permainan mereka yang kompak dan kedatangan Rusman dan R7 sebagai pemain baru di tim yang berjuluk The Kings ini.
Namun ada satu lagi faktor yang membuat mereka akhirnya bisa lolos ke Indonesia Minor sekaligus kembalinya mereka ke persaingan Dota 2 Indonesia. Apakah benar mereka lolos berkat fengshui?
Untuk itu saya langsung menanyakan langsung kepada kapten RRQ yaitu Kenny “Xepher” Deo lewat chat di Facebook, apakah benar mereka lolos menggunakan jasa fengshui.
“Fengshuinya aja disogok wkwk, kita lolos karena kita menemui gameplay yang bener, cocok, dan klop” kata Xepher saat wawancara.
Tentunya ia bersama tim sangat senang bisa lolos ke Indonesia Minor, apalagi ia mengaku sudah sekian lama RRQ bisa memenangkan kualfiikasi di Indonesia dan juga turnamen sekelas minor. “Kami berharap performa RRQ di GESC bisa dalam kondisi terbaik untuk Indonesia” tambahnya.
Lawan yang dihadapi RRQ di Indonesia Minor tidaklah mudah, apalagi mereka berasal dari berbagai region dari seluruh dunia. Saat ditanya siapakah tim yang ingin Xepher pengen ketemu ia dan tim mengaku Evil Geniuses.
“Soalnya kita semua ingin merasakan bagaimana tier 1 dunia bermain dan menurut saya turnamen GESC ini pasti memberikan kita pengalaman yang baik” tambahnya.
Kehadiran Rusman dan R7 diakui Xepher memiliki keunggulan tersendiri berkat skill individual yang tinggi dan juga masih muda. “Beruntung sekali kita didatangkan dua pemain muda itu” katanya.
Ia mengaku kedatangan dua pemain tersebut menjadikan RRQ saat ini lebih kompak, percaya satu sama lain, dan menemui gameplay yang cocok untuk tim.
Sebelum menutup wawancara saya menanyakan apa targetnya di Indonesia Minor bersama RRQ. “Target kita adalah top 3 di turnamen Indonesia Minor” katanya.
Rex Regum Qeon bakal berhadapan dengan tujuh tim internasional di Indonesia Minor yang akan diadakan 15-18 Maret 2018 di Hall 1, Indonesia Convention Center, BSD City. Total hadiah yang diperebutkan mencapai $300.000 dan 300 poin DPC.

RRQ Lolos Indonesia Minor Berkat Fengshui? Xepher Sang Kapten Buka Suara

Posted by : Unknown 0 Comments
Hasil gambar untuk dendi

Name : Daniil Ishutin
Nickname : Dendi
Team : Natus Vincere (Na’Vi)
Date Of Birth : 30 Desember 1989
Home Town : Lviv
Country of Origin : Ukraine
Role : Solo, Semi Carry, Ganker
Signature Heroes : Pudge, Tinker, Queen Of Pain, Puck, Rubick, Batrider




Danil "Dendi" Ishutin adalah pemain Professional Dota 2 yang masuk dalam kedalam Group Na'Vi atau Natus Vincere . Dendi dikenal mempunyai kemampuan baik dalam "Solo Mid Skill" dan diketahui adalah pemain paling kreatif dalam dunia permainan Dota 2 , Terlihat dari pembuatan Item yang terkadang berbeda dari Recommended Item / yang biasanya sudah direkomendasikan dari shop .


Lahir di Ukraina , Dendi memulai permainan dalam dunia Gaming ketika kakak tertuanya menikah . Dimulai dari game pertamanya Counter-Strike , lalu dia memainkan Warcraft 3 atau biasa kita kenal Dota 1 dimana dia memulai tournament didaerahnya dan memenangkan kompetisinya dengan baik . Ketika dia telah berhasil dalam permainan Warcraft 3 dan menjuarai Champonships didaerahnya, Ukraina . Dengan permainan yang cepat dan memainkan secara eksklusif selama permainan .
Dendi awalnya memiliki hobi bermain piano, skill bermain piano Dendi dapat dibilang sangat baik dan luar biasa. Tapi ketika Dendi mengenal Dota, Dendi pun tak kuasa menahan minatnya untuk menggelutinnya lebih dalam dan memutuskan untuk menjadi pemain professional Dota. Awal perjalanan karir Dendi yaitu dengan bergabung dengan tim WG pada tahun 2008. Awalnya Dendi masih belum mumpuni dan belum menonjol serta minim gelar, tapi Dendi tidak menyerah begitu saja dan akhirnya memutuskan untuk melangkah lebih jauh dan pergi bergabung dengan Ks.Int. Hanya sebentar di Ks.Int akhirnya Dendi berpindah lagi ke DTS-Gaming di bulan Oktober 2008. Pada masa itu MYM lah yang mendominasi era Dota, akhirnya Dendi memutuskan untuk keluar dari DTS dan kembali ke Ks.Int pada tahun 2009. Setelah ada berbulan-bulan berlalu bersama Ks.Int, Dendi keluar lagi dan kembali ke DTS (bulak-balik aja ini si Dendi :D) dan ketika kembali ke DTS akhirnya Dendi mendapatkan beberapa gelar. Ini list gelarnya :

Juara 1 : Storm The Front 3 2010
Juara 2 : ASUS Open Autumn 2009
Juara 2 : Pick League XIII, Div 1 2009
Juara 2 : OSPL Autumn 2009
Juara 1 : ASUS Open Spring 2010
Juara 2 : ESWC 2010
Juara 1 : ASUS Open SUmmer 2010
Juara 1 : MYM Prime Defending #12 2010
Juara 1 : ASUS Open Autumn 2010
Juara 3 : World Dota Championship 2010
Bagi Dendi bakat yang ada di dalam dirinya hanyalah 3% dan sisanya ada lah practice dan pengalaman yang dimilikinya selama bermain. Pada tahun 2011 bersama ArtStyle dan LightOfHeaven, Dendi memutuskan untuk bergabung dengan Natus Vincere (Na’Vi). Dan di tahun yang sama Dendi meraih banyak gelar bersama Na’Vi, dan yang paling membuat namanya dikenang adalah ketika Grand Final The International 2011 saat dimana Na’Vi bertemu dengan EHOME. Semua orang mengingat benar bagaimana Dendi mendominasi game dengan Pudgenya. Dan akhirnya Dendi membawa Na’Vi sebagai juara The International 2011.
Beberapa gelar Dendi bersama Navi :
Juara 3 ASUS Open Winter (2011)
Juara 3 Intel Challenge: Supercup #7 (2011)
Juara 3 OSPL Spring (2011)
Juara 1 ES-Area GUS #1 (2011)
Juara 1 ASUS Open Spring (2011)
Juara 2 Farm4Fame 3 Series (2011)
Juara 1 ASUS Open Summer (2011)
Juara 2 Darer Tournament (2011)
Juara 1 Intel Challenge: Supercup #8 (2011)
Juara 1 The International (2011)
Juara 1 TECHLABS Cup UA (2011)
Juara 1 Electronic Sports World Cup (2011)
Juara 2 Dota 2 Star Championship (2011)
Juara 1 ASUS Open Autumn (2011)
Juara 1 The Premier League (2012)
Juara 1 The Defense (2012)
Juara 2 Dreamhack Summer 2012 Corsair Vengeance Cup (2012)
Juara 1 The Premier League Season 2 (2012)
Juara 1 SLTV StarSeries Season Two (2012)
Juara 2 The Premier League Masters (2012)
Juara 1 GosuLeague Season 3 (Division 2a) (2012)
Juara 1 JoinDOTA Masters Special Edition (2012)
Juara 2 The International (2012)
Juara 1 SLTV StarSeries Season 3 (2012)
Juara 3 ASUS Open Final Battle of the Year (2012)
Dendi terkenal karena pemainan Hero Pudge dan Magnus terbukti dari video upload yang dapat kita saksikan di youtube . Dalam video tersebut terlihat Dendi menggunakan skill "Hook" Pudge dengan baik , Belum lagi saat ia menggunakan Magnus Berhasil "COME BACK" dalam tournament.

Biografi dendi pemain dota 2 pro dari team NAVI

Posted by : Unknown 0 Comments

- Copyright © Seputar game - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -